
KOTAMOBAGU. MA.- Bulan Suci Ramadhan selain dijadikan bulan pengampunan bagi umat muslim di Dunia , dapat membawah berkah juga bagi bagi pembuat masakan khas Tradisional Mongondow. Khususnya di Kota Kotamobagu.
Seperti dari pantauan manadoaktual.com pada Senin (21/5/2018) di Pasar Ramadhan yang ada di Simpang empat Kelurahan Kotobangon Kecamatan Kotamobagu Timur, dimana beberapa masakan seperti Yondog Binangoan (Sayur Gedy Santan) Pinogiot (Daging ayam dimasak kering) serta masakan khas tradisional lainnya masih manmade buruan warga saat datang membeli.
Nunung Mamonto Salah satu pembeli asal Desa Moyag mengatakan kerinduan untuk mencicipi masakan khas tradisional Mongondow sudah lama, untuk itu hari ini saya datang belanjah di pasar ramadhan ini
“Kedatangan saya disini untuk membeli Sayur Yondog binagoan, serta beberapa macam kue khas Tradisional Kotamobagu.” Kata Nunung.
Salah satu penjual makanan khas Tradisional Mongondow asal Kelurahan Kotobagon mengatakan sejak dibukanya Pasar ramadhan ini, yang menjadi rebutan warga dari berbagai penjuru yang ada di Kota Kotamobagu adalah Sayur Gedi Santan (Yondog Binangoan) , Daging Ayam masak kering (Sinorang), serta masakan tradisional lainnya.
“Yang manmade rebutan para penfgunjung untuk di beli adalah masakan khas tradisional serta kue besah sepert, kue Balapis, Panada, lalampa, serta buah segar. Kemudian dengan adanya pasar Ramadhan ini kita mendapatkan hasil yang sangat lumayan bahkan bisa mencapai 1 Juta perhari.” Pungkas penjual yang enggan namanya di publis sambil melayani para pembeli. (DIX).
[…] Masakan Khas Tradisional Mongondow Trend Di Sejumlah Pasar Ramadhan Kotamobagu […]
[…] Masakan Khas Tradisional Mongondow Trend Di Sejumlah Pasar Ramadhan Kotamobagu […]